Pages

Subscribe:

Blogger news

Blogroll

Thursday, February 16, 2012

Standar Nasional Indonesia untuk rumput laut

 Ketua Asosiasi Petani dan Pengusaha Rumput Laut Indonesia (Aspperli) Sulawesi Selatan, Arman Arfah, mengatakan, tahun 2012, diharapkan Indonesia sudah menerapkan rumput laut yang bersertifikasi SNI (Standar Nasional Indonesia).
Menurutnya, penerapan SNI pada rumput laut merupakan salah satu strategi untuk mencegah harga komoditi tersebut anjlok. Turunnya harga rumput laut, katanya, selain karena panen raya, umumnya dikarenakan kualitas dari rumput laut yang kurang baik.
"Kami sementara menggodok penerapan SNI pada rumput laut. Standarisasi mutu rumput laut Indonesia ini sudah mengarah ke perbaikan mutu. Ini akan jadi acuan dan kita berharap penerapannya sudah terlaksana 2012 mendatang," katanya, Selasa (29/11/2011) di Makassar.
Dikatakan, standar rumput laut ini bukan hanya peran petani, namun juga pemerintah, pengusaha, dan juga stakeholder terkait melalui kerjasama.
Olehnya itu, sosialisasi sudah dijalankan mulai sekarang agar petani bisa meningkatkan mutu rumput laut guna menjaga harga. Yang tak kalah pentingnya adalah membangun kemitraan dalam produksi, pengolahan, serta pemasaran komoditi rumput laut.
Secara nasional, katanya, produksi rumput laut 2010 berada di posisi 190 ribu ton. Jumlah ini dari tiga jenis rumput laut yang dikembangkan, yakni Cottoni, Gracilaria, serta Spinosum. Kontribusi Sulsel sekitar 40 persen dan dikemungkinannya tahun ini mengalami peningkatan dikisaran 10 persen. (tribunneus.com)

0 comments:

Post a Comment